Adam dan Hawa : Telanjang atau Berpakaian ?

Apakah Adam dan Hawa berpakaian ataukah telanjang? Seperti nya pertanyaan ini tidak begitu penting, tetapi dengan memeriksa secara cermat teks al Quran mengenai hal ini, kita akan dapatkan apa yang sebenarnya terjadi dibalik cerita tentang iblis dan pohon khuldi. Berikut penjelasannya:


Adam dan Hawa diciptakan Tuhan sebagai Bapak dan Ibu pertama dari seluruh manusia di bumi. Karena ditipu oleh setan (Iblis dan pengikutnya dari jenis jin), Adam dan Hawa akhirnya memakan buah khuldi. Padahal Tuhan telah melarang Adam dan Hawa untuk tidak mendekati pohon tersebut.

"Khuldi" adalah  nama yang dipakai setan(iblis dkk) dalam rangka menipu Adam
Tuhan tidak menyebutkan secara eksplisit nama pohon terlarang itu. Ketika setan (iblis dkk) membisikkan hasutan agar Adam & Hawa melanggar larangan Tuhan, kata yang dipakai untuk menyebut pohon larangan tersebut adalah kata "syajarotul khuldi" yang berarti pohon kekekalan. (syajaroh= pohon) (khuldi=kekal) 
Kata "kekekalan" dimaksudkan untuk menipu Adam. Setan membisikkan, "Hai Adam, tau nggak,..kenapa Tuhan ngelarang loe loe pade untuk ngedeketin pohon ini? Ini pohon namanya "pohon kekekalan" atau "syajarotul khuldi" Kalau elo makan buahnya elo bisa jadi kekal dan bisa jadi malaikat. Nah Tuhan tu ngelarang elo supaya elo gak jadi malaikat, supaya elo tidak bisa kekal di dalam surga. Makanya makan aja tuh buahnya enak kok". 

Makan Buah Khuldi menyebabkan Pakaian Adam& Hawa Lenyap
Tuhan melarang Adam&Hawa mendekati pohon tersebut karena buahnya akan membuat  mereka menjadi telanjang, terbuka auratnya.
Tuhan berkata,"Wahai Adam, tinggallah kamu dan istrimu di surga, makanlah yang mana saja yang kalian ingini, tapi janganlah kalian dekati pohon ini. (Karena jika kalian dekati) kalian termasuk orang yang zalim" (QS 7 Al A'raaf : ayat 19)

ilustrasi tambahan: "Pohon itu tidak baik bagi kalian. Buahnya bisa membuat pakaian dan kemuliaan kalian menjadi hilang. Aku telah memberimu pakaian terbaik yang menutupi aurat kalian agar tidak terlihat oleh setan (iblis dkk). Kalau kalian mendekati pohon itu, nanti kalian kepingin makan buahnya. Kalau kalian makan buahnya, kalian akan kehilangan pakaian dan kemuliaan kalian. Dengan demikian kalian termasuk orang yang zalim (sudah dikasih pakaian pelindung yang bagus kok malah dirusak/dibuang)"

Iblis tau bahwa dengan memakan buah larangan Adam & Hawa akan terbuka auratnya

 Kemudian setan (Iblis dkk) membisikkan pikiran jahat , agar mereka (Adam&Hawa) menampakkan aurat yang selama ini tertutup (tertutup pakaian dari Tuhan)................................ (QS 7 Al a'raaf : ayat 20)

Ilustrasi (Iblis bergumam),"Kalau Adam&Hawa kelihatan "itu" / auratnya, nampaknya asik juga nih. Tapi  pakaian yang diberikan Tuhan kepada mereka rapet banget sehingga gua gak bisa lihat aurat mereka. Gimana caranya biar mereka telanjang ya? Aha gua tau,...kalau mereka mau melanggar larangan Tuhan pasti kemuliaan mereka akan hilang. Kalau mereka sampai mau makan buah pohon terlarang itu pasti secara fisik pakaian mereka juga akan lenyap. Dengan begitu gua bisa bebas ngeliat mereka"  Tapi kalau gua bilang bahwa pakaian mereka akan lenyap dan aurat mereka akan terbuka tentu mereka tidak mau,........ mmmmm gua ada akal,.... gua kasih tau aja ke mereka bahwa buah itu adalah buah kekekalan, kalau mau makan buah itu, mereka akan jadi malaikat dan hidup kekal dalam surga.


dalam potongan akhir ayat 20 ini setan (Iblis dkk) berkata," Tuhanmu melarang kamu mendekati pohon ini hanya karena,...supaya kamu tidak menjadi malaikat dan supaya kamu tidak kekal di surga"
Buah larangan itu berbahaya bagi Adam&Hawa karena bisa langsung melenyapkan kemuliaan sekaligus pakaian yang dikaruniakan Tuhan kepada mereka. Tapi setan(Iblis dkk) menipu Adam&Hawa, dengan mengatakan bahwa pohon larangan adalah pohon kekekalan dan buahnya kalau dimakan akan membuat Adam&Hawa menjadi malaikat dan kekal dalam surga.


Iblis bersumpah bahwa omongannya benar

Ayat selanjutnya disebutkan," Dan setan (Iblis dkk) bersumpah kepada Adam&Hawa, "Sesungguhnya aku ini benar benar termasuk para penasihat kalian!!" (QS 7 Al A'raaf : ayat 21)

Ilustrasi tambahan: "Hai Adam , loe percaya aja deh ke gua,  gua gak bohong,... sumpah deh,... gua kan hidup lebih duluan dari kamu, jadi gua tau rahasia rahasia begituan,... udah deh gak usah ragu ragu,... embat aja deh itu buah kekekalan, pasti loe pade langsung jadi malaikat. Percaya deh,....gua kan benar benar penasihat kalian ?"