Makna Natal Bagi Orang Orang Yang Mengharap Ampunan Allah

Apa makna sebenarnya dari kelahiran Yesus di dunia? Untuk apa Tuhan menciptakan Yesus? Pelajaran apa yang harus kita ambil dari kisah hidup Yesus? Kenapa terjadi kesimpangsiuran mengenai kehidupan dan kematian Yesus?, lalu bagaimana cara membedakan berita yang benar dari berita yang salah, agar kita memiliki pemahaman yang benar mengenai sosok Yesus ini? Manakah hakekat Yesus yang sebenarnya? Apakah dia itu Allah, anak Allah, nabi Allah, atau Allah yang menyamar sebagai anak Allah?

Tentu sebagai manusia yang dikaruniai akal pikiran kita harus memaksimalkan potensi yang dikaruniakan Tuhan itu untuk membedakan kebenaran dari kesalahan. Jika sampai terjadi orang salah dalam memahami yesus maka sia sia lah apa yang mereka kerjakan. Misalnya, jika Yesus adalah Allah,...kemudian manusia tidak menyembahnya maka sudah bisa dipastikan celaka. Sebaliknya kalau Yesus itu bukan Allah tetapi menusia menyebah Dia maka sudah dipastikan celaka juga karena menyembah selain Allah dan tidak menyembah Allah itu hakikatnya sama, yaitu durhaka, atau melanggar aturan Allah.

Jadi tidak bisa tidak,.. Natal harus dijadikan momen untuk kembali mengenal yesus secara benar agar dapat bersikap dan mengambilhikmah dari kehadiran Yesus dengan cara pemikiran yang benar


Kenapa Banyak Orang Salah dalam Memahami Yesus

Tidak ada dogma gereja yang bisa menjelaskan dengan meyakinkan mengenai Yesus, apakah dia itu rasul Tuhan atau Tuhan, Tuhan atau manusia, anak Tuhan atau anak manusia, Allah atau anak Allah. Karena semua definisi yang saling bertentangan itu sama sama ada dalam bibel.Sehingga acapkali pendeta menjawab dengan mengatakan bahwa semua pengertian itu sama saja.

Kesalahpahaman ini memang terutama disebabkan kesimpangsiuran informasi tentang Yesus yang mengalami distorsi semenjak huru hara pembantaian para pengikut ajaran Yesus. Kemenangan politis di pihak penguasa Romawi semakin memperparah keadaan. 

Sampai saat ini dunia Kristen tidak menemukan satupun sumber tulisan otentik mengenai Yesus yang berasal dari orang yang bertemu langsung dengan Yesus. Para penulis injil : Matius, Markus, Lukas dan Yohanes adalah orang orang yang hidup puluhan tahun setelah Yesus dikabarkan mati terbunuh. Tak satupun penulis injil yang pernah bertemu Yesus. Dalam bahasa sejarah dikatakan "Rantai penuturan sejarahnya terputus" dan dalam bahasa hukum dikatakan "Dasar penelusuran peristiwanya tidak bersambung"

Hal ini tentu saja menjadi masalah penting bagi umat kristiani yang mau bersungguh sungguh meyakini kebenaran Yesus. Sedangkan bagi mereka yang asal memiliki status kristen saja tentu menganggap "Apapun masalahnya yang penting kristen"


Meneliti Informasi Mengenai Yesus Dengan Seksama

Ada beberapa rohaniawan Kristen yang cukup berhati hati dalam masalah kesimpangsiuran informasi tentang Yesus ini. Sebuah prinsip sederhana mereka gunakan untuk menyaring dan menafsirkan informasi dalam bible.

1.Mereka memulai dengan mengumpulkan ayat ayat yang memuat kalimat langsung yang diucapkan Yesus sendiri yang dimuat dalam bible.

2.Dari seluruh ayat yang merupakan ucapan langsung Yesus ini mereka dalami betul betul. Jika mereka temukan ada yang bertentangan satu sama lain maka dibandingkannya ayat ayat tersebut. Apakah betul betul ayat ayat tersebut tidak dapat dikompromikan?

3 Jika memang tidak dapat diakurkan padahal keduaduanya adalah ucapan Yesus sendiri, maka mereka melakukan kajian secara khusus, mana yang benar dan mana yang salah.